EveryThings™

Seterah loe mau bilang ni blog kayak gimana, "Yang penting happy!!", lahh..???

Selasa, 11 Oktober 2011

Diposting oleh Al-ghazali di 04.07

Konten aakoo?

Al-ghazali: Simple aja, Konon, menjadi orang yang baik itu sulit dan identik dengan menderita, sehingga sangat tidak nyaman. Sebenarnya, restoran itu tempat favorit Anda bersama sang kekasih. Tak disangka, ketika Anda baru saja memasukkan makanan ke dalam mulut, Anda melihat sosok yang Anda kenal dengan seorang perempuan. Maka, Anda akan dengan sangat mudah mengambil keputusan dan tindakan. Ada dua kemungkinan. Pertama, daging itu bukan daging tikus, dan yang kedua daging itu benar-benar daging tikus. Tetapi terlepas dari itu semua, toh semua sudah terlanjur dan percuma kalau marah-marah. Jika Anda tetap terkendali, maka teman Anda yang “ngerjain” itu akan heran dan salut terhadap Anda. Jika kita menemui kejadian yang kita rasa tidak adil, dan kita melampiaskan kemarahan dan kejengkelan kita, kita sebenarnya sedang membangun ‘penderitaan’. Demikian juga jika kita terpaksa “menahan diri” untuk tidak melampiaskan amarah dan kejengkelan kita, kita juga sebenarnya sedang membangun ‘penderitaan’. intinya “Menjadi orang baik sebenarnya sebuah proses untuk kembali kepada fitrah kita sebagai manusia yang sesungguhnya.”

Copyright by Coro™. Tema Jendela Gambar. Diberdayakan oleh Blogger.